Dengan lidah kita memuji Tuhan, Bapa kita; dan dengan lidah kita mengutuk manusia yang diciptakan menurut rupa Allah, dari mulut yang satu keluar berkat dan kutuk. Hal ini, saudara-saudaraku, tidak boleh demikian terjadi. (Yak. 3:9-10)
Kita menggunakannya untuk mengucapkan terima kasih kepada Tuhan dan Bapa kita, tetapi juga untuk mengutuki sesama manusia, yang telah diciptakan menurut rupa Allah. Dari mulut yang sama keluar kata-kata terima kasih dan juga kata-kata kutukan. Seharusnya tidak demikian! (Yak. 3:9-10).
Lidah, dalam kehidupan manusia, sangatlah tidak asing bagi kita. lidah digunakan untuk mengecap rasa, dan sebagainya. Sebagai orang kristen yang sudah menerima anugerah keselamatan dari Tuhan Yesus, apakah kita masih melakukan hal yang sama?
Sangat menyedihkan jika Tuhan masih menemukan anak-anakNya melakukan hal demikian. Tuhan Yesus merindukan anak-anakNya itu melakukan apa yang difirmankanNya. bagaimana kita bisa memberkati orang yang mengutuki kita sebagaimana yang Tuhan perintahkan (lihat Luk. 6:28).
Memang sulit untuk kita lakukan, tetapi tentulah sangat mudah jika kita melakukan semuanya ini dengan iman kepada Tuhan Yesus dan meminta pertolongan Roh Kudus. Tuhan akan mengubah kehidupan kita, Tidak ada lagi kutuk yang keluar dari mulut kita. Sehingga orang bisa melihat Kristus didalam hidup kita.
Tuhan Yesus dimuliakan disaat perkataan yang membangun keluar dari mulut kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar